Arti sesungguhnya dari tindakan #DontJudgechallenge

          Beberapa bulan yang lalu, aku cukup sering melihat orang-orang di sosmed melakukan aksi upload video dengan hashtag #dontjudgechallenge. Aku yakin kalian juga pernah kan melihatnya? mau itu di status BBM,Facebook,Twitter dll.
Kalau aku pertama tau nya dari foto DP di bbm dan foto,video di instagram. Aku langsung mengernyitkan dahi karena lihat video muka dicoret-coret ga jelas, meskipun setelah kameranya ditutupin beberapa saat langsung berubah jadi seperti semula atau bahkan lebih cantik. Yang langsung muncul di pikiranku saat itu: "Hmm apaan ini kurang jelas banget,ga ada kerjaan."

Pada awalnya sih aku ngga terlalu ngerti maksudnya,bagaimana dengan kalian sendiri? Apa sudah paham #dontjudgechallenge itu apa?

Suatu hal yang konyol kalau "challenge" itu diartikan sebagai masa perubahan / transisi / transformasi dari jelek ke cakep/cantik, atau dari kecil ke besar. Sebelum kalian ikutan(ladies-ladies), ada baiknya kalian mengetahui terlebih dahulu asal muasal "challenge" itu berasal.

#dontjudgechallange gariskelabu.blogspot.com

So, APA ITU DON'T JUDGE CHALLENGE?

    Ini terjadi sekitar bulan April 2015,ada seorang beauty blogger dan Youtuber bernama Em Ford meng-upload foto bare face nya dia di sosmed,foto yang di upload tanpa makeup. Kulit Em memang nampak tidak menarik,tidak sempurna, banyak jerawat dan bekas-bekasnya. Setelah dia upload foto tanpa makeup tersebut, ternyata ada kurang lebih 100.000 orang yang meninggalkan komentar di foto Em, dan komentar-komentar yang ditinggalkan terdengar sangat kasar dan menyakitkan.
seperti :

"I can't even look at her"

"WTF What's wrong with her face?"

"Her face is so ugly"

"She looks horrible"

"You look disgusting"

"MENJIJIKKAN"

  Tapi semua sangat berbeda setelah dia mengaplikasikan makeup, langsung berubah 180 derajat. Netizen pun mulai berkomentar betapa cantiknya dia, betapa sempurna makeupnya, betapa mulus kulitnya dengan teknik makeup yang dia miliki, dan betapa mempesona dia.

Tidak cukup sampai situ. Kemudian orang-orang mulai mengejek Em dengan mengatakan dia terlalu jelek sehingga butuh pakai makeup, dan banyak komentar negatif dan kasar lainnya. Bagi mereka, Em masih nampak menjijikkan.


Awal bulan Juli ini, Em mengunggah video di Youtube dengan judul "YOU LOOK DISGUSTING" yang hingga kini terus ditonton oleh lebih dari 13 juta orang di dunia.

Melalui video tersebut, Em ingin mengajak dan meningkatkan kesadaran seluruh wanita di dunia untuk mencintai dirinya sendiri, merasa secure dengan keadaan diri mereka dan meningkatkan kepercayaan diri mereka. Lalu, aksi #dontjudgechallenge muncul karena orang-orang ingin mendukung Em Ford dalam menghentikan aksi bullying tersebut. Selain itu, apapun yang kita lakukan orang-orang akan selalu punya sesuatu untuk mengomentari hidup kita. Jadi apa gunanya kita mempedulikan perkataan mereka?

Contoh nyata betapa annoying dan keponya orang-orang yang suka mengomentari kehidupan orang lain

 Kenapa kita harus menghakimi kekurangan orang lain?
Pentingkah kita harus menghina hidup orang lain hanya karena kondisi fisik semata?


Tak lama, video-video #Dontjudgechallenge semakin beredar dimana-mana. Orang-orang yang mendukung aksi Em Ford juga ingin menghimbau para wanita untuk tetap merasa cantik bagaimana pun kondisi mereka. TETAPI, makin ke sini, justru #dontjudgechallenge disalah artikan. #donjudgechallenge malah dijadikan ajang show-off wajah before-after mereka, dari yang sangat jelek menjadi sangat cantik / ganteng.

    Kebanyakan, orang-orang yang ikut-ikutan #dontjudgechallenge tidak paham arti dibalik challenge tersebut. Mereka cuma seru-seruan aja coret-coret wajah mereka terus pamer betap cantik / gantengnya mereka setelah itu. #dontjudgechallenge bukannya menjadi ajang penerimaan diri dan campaign anti-bullying, tapi jadi ajang seru-seruan dan ngga ada artinya.

Stop ikut-ikutan #dontjudgechallenge kalau tidak paham arti di balik challenge tersebut.